Sabtu, 27 Juni 2020

PENCEGAHAN PENULARAN COVID-19 MELALUI EDUKASI DAN AKSI NYATA PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI

PENCEGAHAN PENULARAN COVID-19 MELALUI EDUKASI DAN AKSI NYATA PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI

 

Beberapa bulan kebelakang ini, telah terjadi persoalan yang sangat menggegerkan dunia, jutaan orang sudah terpapar dan dinyatakan positif terkena dampaknya. Akibatnya sektor pendidikan, industri, perekonomian, dll sangatlah terganggu akibat kedatangan wabah yang sangat berbahaya ini. Wabah ini dinamakan dengan sebutan Covid-19 (Corona Virus Disease 2019). Badan kesehatan duni (WHO) secara resmi menyatakan Covid-19 sebagai pandemik. Menurut WHO, pandemik adalah skala penyebaran penyakit yang terjadi secara global di seluruh dunia. Artinya Covid-19 memberikan isyarat atau alarm untuk badan kesehatan dunia dan badan kesehatan negara untuk lebih meningkatkan tenaga kesehatan dan masyarakat supaya lebih waspada dengan kehadiran virus yang sangat berbahaya ini.

Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) pertama kali di temukan di kota Wuhan, China pada akhir tahun 2019 yaitu sekitar bulan Desember.  Virus ini menular sangat cepat dengan menyebar hampir ke seluruh negara, termasuk Indonesia. Virus ini menyerang pernafasan seseorang yang dapat menyebabkan seseorang mengalami kematian. Covid-19 lebih rentan menyerang manula, anak-anak, ibu hamil, ibu menyesui, dan bahkan tidak menutup kemungkinan juga menyerang orang remaja dan dewasa.

Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata pencegahan Covid-19 untuk mewujudkan merdeka  belajar merupakan salah satu pengimplementasian dari tri darma perguruan tinggi yaitu pengabdian pada masyarakat yang dilakukan di Kp. Sukatani RT 5 RW 10 Desa Bojongkembar Kec. Cikembar Kab. Sukabumi Prov. Jawa Barat. Adapun waktu pelaksaannya yaitu terhitung mulai tanggal 17 Mei 2020 sampai dengan 10 Juni 2020 dengan durasi 126 menit secara keseluruhan, atau 5-6 jam perhari.

 Pelaksanaa KKN ini tujuan utamanya yaitu untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap bahaya dan upaya pencegahan Covid-19. Karena pada dasarnya masyarakat merupakan ujung tombak pemutusan mata rantai penularan Covid-19 dengan cara memahami penanggulangan pencegahan Covid-19 serta penerapan disiplin dalam menjalankannya.

Berbagai program telah selesai dilaksanakan dalam upaya pencegahan penularan Covid-19, diantaranya melakukan pendataan penduduk yang meliputi usia, pendidikan, pekerjaan, keluar masuknya penduduk ke wilayah setempat, pendataan penularan Covid-19 dan mendata keadaan ekonomi masyarakat. Selain itu, program yang telah dilaksanakan juga yaitu melakukan edukasi kepada masyarakat secara daring yang berupa gambar dan vidio dalam upaya pencegahan penularan Covid 19, serta melakukan pembuatan dan penyaluran alat pelindung diri yang berupa masker kepada warga masyarakat RT 5 sebanyak 100 buah.

Melalui pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata tematik Covid-19 dan setelah dilakukan edukasi diharapkan masyarakat senantiasa sadar dan paham tentang bahaya serta upaya pencegahan Covid-19. Hal tersebut dapat dilihat dari antusiasme masyarakat setiap kali penulis membagikan konten melalui media sosial yang berupa Whatsapp, Facebook, Instagram dan Youtube. Selain itu juga, diharapkan terjadi peningkatan perubahan prilaku yang signifikan terkait penggunaan masker ketika hendak beraktifitas di luar rumah.

Nama     : Indra Gunawan

NIM      : 1703637

Prodi      : PGSD Penjas, FPOK, UPI

DPL       : Dr. Yadi Ruyadi, M.Si.

                NIP. 196205161989031002

 


Kamis, 10 Desember 2015

hasil penelitian detak jantung pada manusia dan pada ikan mas



KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT yang telah menolong hamba-Nya menyelesaikan laporan hasil penelitian “ DENYUT JANTUNG PADA MANUSIA DAN PADA IKAN MAS ” ini dengan penuh kemudahan. Tanpa pertolongan Dia mungkin penyusun tidak akan sanggup menyelesaikan dengan baik.
Makalah ini dibuat bertujuan untuk mengetahui detak jantung manusia dan ikan mas melaui hasil penelitian yang telah kami lakukan. Melalui tugas ini diharapkan para siswa dapat memahami tentang tugas penelitian ini.
 Penyusun laporan ini juga mengucapkan banyak terima kasih kepada guru pembimbing yang telah banyak membantu dalam praktikum pembedahan ikan. Penulis menyadari bahwa dalam penulisan laporan ini masih banyak kekurangan oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan laporan ini.











Cikembar, 25 november 2015



PENULIS




BAB I
PENDAHULUAN

Sistem perdaran darah suatu sitem yan berfungsi untuk mengangkut dan mengedarkan oksigen dari perairan ke sel-sel tubuh yang membutuhkan, serta mengagkut bebrapa enzim, zat, nuutrisi, garam, hormone, dan antibody serta mengangkut karbon dioksida dari dalam usus, kelenjar-kelenjar, insang dll utuk keluar dari tubuh. Secara umum peredaran darah pertebrata adalah sama , meskipun ada beberapa perbedaan disetiap klompok hewan.
            Peredaaran darah ikan disebut juga peredaran darah tuggal karena darah dari insang langsung beredar keseluruh tubuh kemudian masung kejantung. Jadi darahnya beredar sekali melalui jantung dengan rute dari janjtung ke insang lalu keseluruh tubuh kemudian  kembali ke jantung.
            Ikan memiliki system peredaran darah tertutup dan tunggal. Jantungnya terdiri ataas dua ruang. Yaitu 1 atrium dan 1 vertikel, serta sinusvenosus  yang menerima darah dari vena kardinalis anterior dan vena kardinalis posterior.

1.1  Latar belakang
kegiatan penelitian pembelahan pada ikan merupakan kegiatan guna menambah pengetahuan dan wawasan.

1.2  Tujuan
·         memenuhi tugas mata pelajaran Biologi
·         mengetahui kepada pembaca proses pembedahan pada ikan mas
·         mengetahui denyut jantung pada ikan, dan
·         mengetahui bagian-bagian yang terdapat pada tubuh ikan.











BAB II
ISI LAPORAN

2.1 menghitung detang jantung pada manusia
            Sebelum praktikum para siswa di suruh untuk menghitung detak jantung pada saat istirahat dan setelah melakuan aktifitas sedang,  maka diprolehlah data sebagai berikut :



Saat istirahat
No
Nama
Menit ke-1
Menit e-2
Menit ke-3
jumlah
Rata2
1
Fitria
78
67
70
215
71,7
2
Ilham
76
98
98
272
90,7
3
Indra
80
98
82
260
86,7
4
Jessyifa
60
70
61
191
63,7
5
Syahrul
78
80
76
234
78
6
jumlah
390,8
7
Rata-rata
78,16




Setelah melakukan aktifitas sedang.
No
Nama
Menit ke-1
Menit ke-2
Menit ke-3
jumlah
Rata2
1
Fitria
96
95
88
279
93
2
Ilham
142
135
123
400
133,3
3
Indra
134
71
82
286
95,5
4
Jessyifa
140
100
61
301
100,3
5
Syahrul
123
108
98
329
109,6
6
jumlah
531,7
7
Rata-rata
106,34








2.2  menghitung detang jantung pada ikan

Metode praktikum
·              Waktu dan tempat
               Waktu dan tempat praktikum dilaksanakan adalah sebagi berikut :
Tanggal           :  21 November 2015
Waktu              :  Pukul 09.00 WIB ­- selesai
Tempat            :  Lab IPA


·               Alat dan Bahan
·         Alat
-       Alat bedah
-       Stop watch
-       Alas
-       Paku

·         Bahan
-       Ikan mas
-       Kapas

·               Cara penghitungan detak jantung pada ikan
·         Pertama-tama letakan ikan diatas alas
·         Lalu, paku ikan supaya diam waktu pembedahan
·         Setelah itu, bedah ikan menggunakan pisau bedah
·         Lalu, paku kembali ikan supaya tubuh ikan terlentang dan mudah untuk penghitungan jantung ikan
·         Terakhir hitung detak jantung ikan secara bertahap selama 5 menit.
·         Maka di dapatkan data sebagai berikut :

No
Ikan mas
1
Menit ke-1
58
2
Menit ke-2
52
3
Menit ke-3
49
4
Menit ke-4
40
5
Menit ke-5
32
6
jumlah
231
7
Rata-rata
46,2





BAB III
PENUTUP
3.1  Kesimpulan

Jantung ikan akan tetap berdetak meskipun. Hal ini dikarenakan jantug ikan memiliki jaringan system syaraf, sehingga terbukti bahwa otot jantung adalah otot lurik yang bekerja dibawah kesadaran. Jaringan permanen khusus dalam jantung berfungsi untuk membangkitkan potensial aksi jantung yang berulang (pace maker).
Cara kerja jantung yang selanjutnya adalah tipe kerja jantung meogenik. Jantung meogenik terdapat pada jaringan otot jantung khusus yang membuat simpul (nodal tissue) yang merupakan pemicu jantung. Denyut jantung terjadi secara spontan dimuai dari simpul SA yang selanjutnya diterima oleh sekat atrium yang didalamnya terdapat simpul lain yang menerima rangsangam yang disebut sebagai AV( atrium ventricular).